SEMARANG — Dalam rangka menyemarakkan ajang Banaran Trail Run 2025, PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) yang merupakan bagian dari Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) menggelar Expo UMKM PTPN I di Kampoeng Kopi Banaran, Semarang, pada 1 November 2025.
Kegiatan ini menjadi wadah bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan PTPN I untuk memamerkan produk unggulan, memperluas jaringan bisnis, serta meningkatkan daya saing menuju kemandirian ekonomi nasional.
“Expo UMKM ini merupakan ajang pameran produk unggulan mitra binaan PTPN I dari berbagai regional. Pada kesempatan kali ini, kami memprioritaskan mitra binaan dari Regional 2, Regional 3, dan Regional 5,” ujar Dinar Arafah, Kepala Divisi Hubungan Kelembagaan dan TJSL PTPN I.
Dinar menambahkan, kegiatan expo dan bazar ini tidak hanya menjadi sarana promosi, tetapi juga ruang kolaborasi antar pelaku usaha dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder).
Meningkatkan Kapasitas dan Kemandirian UMKM
Selain pameran dan bazar, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pelatihan peningkatan kapasitas usaha bertema “Mendorong UMKM Naik Kelas Menuju Kemandirian Ekonomi Nasional”, yang dilaksanakan pada Jumat, 31 Oktober 2025.
Pelatihan tersebut menghadirkan pakar ekonomi dan praktisi pemberdayaan ekonomi lokal sebagai upaya memperkuat daya saing dan kapasitas bisnis para pelaku UMKM binaan.
Direktur Utama PTPN I, Teddy Yunirman Danas, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran UMKM dalam menopang perekonomian nasional.
“UMKM berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Jumlahnya mencapai 99,9 persen dari total unit usaha nasional, sedangkan usaha besar hanya sekitar 0,01 persen,” ujar Teddy.
Ia menambahkan, kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 60,5 persen, sekaligus menjadi tulang punggung penyerapan tenaga kerja nasional.
“Menariknya, mayoritas pelaku UMKM adalah perempuan. Berdasarkan data Kemenkop UKM tahun 2020, sekitar 60 persen UMKM dikelola oleh perempuan. Karena itu, kami memandang pendampingan UMKM binaan PTPN I sangat strategis. Program ini kami jalankan secara konsisten sebagai bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan,” imbuhnya.
Dampak Nyata bagi Mitra Binaan
Salah satu peserta expo, Indah Damayanti, mitra binaan PTPN I dari Regional 3, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan perusahaan.
“Melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh PTPN I, saya mulai memahami pentingnya memisahkan antara uang usaha dan uang pribadi. Ini membantu saya mengelola bisnis dengan lebih profesional,” tuturnya.
Indah menambahkan, sebelum mengikuti Expo UMKM PTPN I, dirinya hanya berpartisipasi dalam bazar lokal di sekitar Ambarawa dan Semarang. Kini, produknya mulai dikenal hingga ke berbagai daerah di Indonesia.
“Kegiatan ini membuka peluang besar untuk memperluas pasar dan memperkenalkan produk kami ke masyarakat yang lebih luas,” ujarnya.
Dorong Ekonomi Kerakyatan
Melalui kegiatan ini, Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) melalui PTPN I menegaskan komitmennya dalam mendorong pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Inisiatif tersebut sejalan dengan arah kebijakan BUMN untuk menciptakan nilai tambah ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan bagi masyarakat.
“PTPN I berkomitmen menjadi bagian dari solusi nasional dalam memperkuat fondasi ekonomi melalui pemberdayaan UMKM. Kami ingin memastikan bahwa pertumbuhan bisnis perusahaan juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat,” tutup Teddy Yunirman Danas.(Sabirin)


Social Footer