OJK Perkuat Literasi Keuangan Syariah melalui Pelatihan bagi Perencana Keuangan Perempuan

Jakarta,  — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus memperkuat upaya peningkatan literasi keuangan syariah di masyarakat melalui penyelenggaraan pelatihan bagi para perencana keuangan perempuan. Bertempat di Jakarta, OJK menggelar kegiatan Training of Trainers (ToT) Duta Literasi Keuangan Syariah yang dikemas dalam program Sahabat Ibu Cakap Literasi Keuangan Syariah (SICANTIKS), Senin (28/4).

Mengusung tema “Kartini di Era Digital: Perencana Keuangan Perempuan sebagai Penggerak Literasi Keuangan Syariah”, pelatihan ini diikuti oleh 100 perencana keuangan perempuan. Program ini bertujuan membekali peserta dengan pemahaman mendalam mengenai keuangan syariah agar dapat menyebarluaskan edukasi keuangan kepada masyarakat.

Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, Ismail, menyampaikan pentingnya peran perencana keuangan dalam mendorong inklusi keuangan syariah. “Saat ini kita terus mendorong inklusi keuangan syariah. Peran Certified Financial Planner (CFP) sangat strategis dalam menjelaskan, merekomendasikan, serta mendorong penggunaan produk dan layanan keuangan syariah,” ujarnya.

Ismail menambahkan bahwa para peserta pelatihan yang hadir, sebagian besar merupakan profesional yang telah aktif memberikan edukasi pengelolaan keuangan di masyarakat. “Oleh karena itu, sudah selayaknya para Ibu yang hadir hari ini kita sebut sebagai Duta Literasi Keuangan yang akan berkontribusi nyata memberdayakan masyarakat dengan berbagi pengetahuan keuangan yang esensial,” tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut juga dilangsungkan prosesi simbolis komitmen peserta sebagai Duta Literasi Keuangan Syariah. Prosesi ini diawali dengan penyerahan dukungan dari Financial Planning Standards Board (FPSB) Indonesia dan International Association of Registered Financial Consultants (IARFC) Indonesia kepada OJK, sebagai bentuk sinergi dalam memperkuat literasi keuangan syariah.

Program SICANTIKS sendiri pertama kali diluncurkan pada 2023 dan telah menjangkau peserta di wilayah Jabodebek serta Bandung, melahirkan lebih dari 2.300 Duta Literasi Keuangan Syariah dari berbagai organisasi muslimah dan majelis taklim.

Tahun ini, OJK juga meluncurkan program OJK Penggerak Duta Literasi Keuangan (OJK PEDULI) yang bertujuan memantau implementasi Training of Community (ToC) yang dijalankan oleh para Duta Literasi Keuangan, termasuk bidang keuangan syariah. Peserta ToT SICANTIKS tahun ini pun akan secara otomatis terdaftar sebagai bagian dari OJK PEDULI.

Hadir dalam kegiatan tersebut pimpinan asosiasi perencana keuangan nasional, antara lain Chairman FPSB Indonesia Tri Djoko Santoso, Direktur Departemen Syariah IARFC Indonesia Dea Aryandhana, Ketua Umum Islamic Financial Planners Association (IFPA) Murniati Mukhlisin, Direktur Eksekutif Asosiasi Fintech Syariah Indonesia (AFSI) Mahaning Riyana, serta perencana keuangan syariah Reni A. Kashuri yang turut memandu jalannya acara.

Melalui sinergi program SICANTIKS dan OJK PEDULI, OJK berharap perluasan edukasi keuangan syariah di Indonesia dapat terlaksana lebih optimal dan menjangkau masyarakat secara luas.(Sabirin)