Breaking News

PalmCo Diganjar Apresiasi Wamenristek atas Dukungan ke Pendidikan Mahasiswa Daerah

Samarinda PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), Sub-Holding dari PTPN III (Persero), kembali melanjutkan dukungannya dalam membangun sumber daya manusia melalui program PalmCo Scholarship, yang telah diluncurkan sejak Oktober 2024 lalu. Melalui program ini, PalmCo mengambil posisi strategis sebagai katalisator pendidikan dengan menyediakan beasiswa penuh yang mencakup biaya kuliah, tunjangan biaya hidup, serta akses magang, pelatihan vokasi, hingga peluang kerja bagi mahasiswa yang terseleksi dari berbagai latar belakang.

Komitmen ini kembali ditegaskan dalam rangkaian kegiatan talkshow bertajuk “Next Gen Leaders: Shaping a Brighter Tomorrow” yang digelar di Universitas Mulawarman, Samarinda, Senin (17/6). Talkshow yang berlangsung di aula utama kampus tersebut menghadirkan ratusan mahasiswa dari berbagai program studi.

Talkshow tersebut menghadirkan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Prof. Stella Christie, Ph.D, Rektor Universitas Mulawarman Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN.Eng, serta Direktur SDM & TI PTPN IV PalmCo Dr. Suhendri, S.E., M.M, dan Andy F. Noya jurnalis senior yang juga pendiri platform sosial BenihBaik, yang hadir sebagai moderator. Sejumlah pimpinan kampus turut memberikan dukungan, di antaranya Prof. Dr. Lambang Subagiyo, Ir. Sukartiningsih, M.Sc., Ph.D., IPU, Prof. Dr. H. Moh. Bazar, M.Si, dan Dr. Nataniel Dengen, S.Si., M.Si, masing-masing mewakili jajaran wakil rektor Universitas Mulawarman.

Turut hadir juga Regional Head Regional V PTPN IV Sudarma Bhakti Lessan, SEVP Operation Regional V PTPN IV Ihsan, dan Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah XI Dr. Drs. Muhammad Akbar, M.Si.

Bagi sebagian besar mahasiswa yang hadir, inilah kali pertama mereka mengenal PalmCo Scholarship secara langsung, sebuah program beasiswa yang tidak hanya bertujuan menyokong biaya pendidikan, tetapi juga membentuk karakter, kepemimpinan, dan kesiapan menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya.

Dalam paparannya, Direktur SDM & TI PTPN IV PalmCo Suhendri menyampaikan bahwa pendidikan adalah investasi jangka panjang yang tidak bisa dipisahkan dari pembangunan bangsa. Ia menekankan bahwa PalmCo tidak hanya hadir sebagai penyedia beasiswa, melainkan sebagai mitra aktif dalam proses pembentukan pemimpin masa depan.

"Kami sangat ingin melahirkan pemimpin-pemimpin muda yang berintegritas, peduli, dan solutif. PalmCo Scholarship selain memberikan beasiswa pendidikan berupa bantuan dana juga menjadi investasi dalam pembentukan karakter dan kepemimpinan generasi muda," ujar Suhendri.

Ia kemudian menjelaskan bahwa para penerima program berasal dari berbagai latar belakang baik dari kota besar, keluarga petani, hingga masyarakat sekitar kebun-kebun operasional PalmCo di seluruh Indonesia. Menurutnya, transformasi perusahaan melalui digitalisasi, praktik bisnis berkelanjutan (ESG), dan ekonomi hijau akan sulit berhasil tanpa dukungan SDM yang unggul.

"Kami menyadari bahwa keberhasilan transformasi perusahaan—termasuk digitalisasi, ekonomi hijau, dan ESG—tidak akan mungkin tercapai tanpa SDM unggul. Maka beasiswa ini kami posisikan sebagai bagian dari pipeline SDM jangka panjang perusahaan, sekaligus bentuk kontribusi kami pada sistem pendidikan nasional," jelasnya.

Pria lulusan Doktoral bidang Manajemen Konsentrasi SDM dari Universitas Sumatera Utara ini juga menyampaikan pesan dukungan Direktur Utama PTPN IV Palmco Jatmiko Santosa terhadap kegiatan ini dan komitmen perusahaan ke depan.

"Bahwa PalmCo Scholarship adalah bagian dari misi besar kami untuk memperluas akses pendidikan, membangun karakter, dan mendorong anak-anak Indonesia dari berbagai penjuru daerah untuk tumbuh menjadi pemimpin masa depan," ujarnya.

Sementara itu, Prof. Stella Christie, Ph.D, turut memberikan apresiasi atas kontribusi PalmCo yang dinilai melampaui ekspektasi terhadap peran industri dalam pendidikan.

“Peran BUMN dan industri seperti PTPN IV PalmCo sangat-sangat penting dalam pendidikan tinggi kita. Bukan hanya soal beasiswa, tetapi kesempatan yang diberikan agar sistem pembelajaran di perguruan tinggi bisa dekat dengan apa yang dibutuhkan oleh industri,” ungkap Prof. Stella.

Ia menjelaskan bahwa Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi terus mendorong sinergi antara riset akademik dan tantangan dunia nyata. Dalam konteks itu, kolaborasi dengan dunia industri menjadi kunci.

“Industri punya masalah nyata, seperti bagaimana menanam kelapa sawit secara produktif tanpa mengganggu ekosistem. Universitas punya solusi melalui riset. Tugas kami adalah mempertemukan keduanya agar bisa saling menjawab kebutuhan. Itulah ekosistem pendidikan yang berkelanjutan,”* sambungnya.

Dari sisi kampus, Rektor Universitas Mulawarman Prof. Dr. Ir. H. Abdunnur, M.Si., IPU., ASEAN.Eng menyampaikan apresiasi mendalam terhadap PalmCo. Menurutnya, keberhasilan membangun SDM unggul tidak bisa hanya bertumpu pada pemerintah, tetapi butuh kolaborasi nyata dengan dunia industri.

“Keberhasilan untuk menghasilkan sumber daya manusia unggul itu tidak saja dari peran pemerintah, baik pusat maupun kementerian. Tapi juga harus ada sinergi dengan pemerintah daerah dan industri. Apa yang dilakukan PTPN IV PalmCo hari ini adalah contoh kolaborasi untuk menuju generasi emas Indonesia 2045,” ujar Rektor.

Dalam kesempatan yang sama, Andy F. Noya yang merupakan seorang jurnalis senior sekaligus founder dari Benih Baik menyoroti pentingnya partisipasi dunia usaha sebagai pelengkap dari keterbatasan pemerintah dalam membiayai pendidikan.

“Kita tahu kemampuan pemerintah terbatas. Maka peran yang dimainkan oleh perusahaan-perusahaan dan komunitas menjadi sangat penting. Saya melihat partisipasi masyarakat dan dunia usaha, seperti yang dilakukan PalmCo, semakin hari semakin tinggi,” ucap Andy.

Ia menambahkan bahwa di banyak daerah, masih banyak anak-anak yang memiliki potensi besar namun terhambat akses karena kondisi ekonomi dan geografis.

“Banyak anak-anak Indonesia yang cerdas tapi tidak punya akses. Mereka datang dari keluarga miskin, dari daerah terluar dan termarjinalkan. Maka dengan partisipasi seperti ini, kita memberi mereka harapan dan kesempatan yang sama untuk mewujudkan mimpi mereka,” tambahnya.

Talkshow ini merupakan bagian dari rangkaian roadshow “Next Gen Leaders” yang diselenggarakan oleh PTPN IV PalmCo bersama BenihBaik, menyasar sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, baik di Pulau Jawa maupun luar Jawa, seperti Universitas Gadjah Mada, IPB, Universitas Brawijaya, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Sumatera Utara, Universitas Riau, Universitas Negeri Andalas, Universitas Sriwijaya, dan Universitas Mulawarman sebagai salah satu tuan rumah strategis di Kalimantan Timur.

Sejak diluncurkan, program PalmCo Scholarship telah menjangkau lebih dari 1.300 mahasiswa dan menyalurkan dukungan infrastruktur pendidikan senilai lebih dari Rp 60 miliar.(Sabirin)

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close